RESPONSULTENG - Korea Utara, negara ini ingin orang tua memberi nama anak-anak mereka dengan cara yang lebih patriotik dan ideologis.
Korea Utara ingin orang tua memberi anak-anak nama 'patriotik' seperti 'Bom', 'Senjata' dan 'Satelit' karena negara tersebut menindak nama-nama yang menurut pemerintah 'terlalu lunak', lapor The Mirror.
Negara ingin orang tua menamai anak-anak mereka dengan cara yang lebih patriotik dan ideologis.
Baca Juga: Menyedihkan, Korea Utara Mengeksekusi Siswa SMA Karena Menonton Drama Korea
Sebelumnya, nama yang mirip dengan yang digunakan di Korea Selatan, seperti A Ri yang berarti 'orang yang dicintai' dan Su Mi yang berarti 'sangat cantik' diizinkan di Korea Utara.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ingin nama-nama baru itu memiliki konsonan akhir. Jika nama tidak diubah, orang tua juga bisa menghadapi hukuman, kata laporan itu.
Pemimpin dikatakan percaya bahwa kegagalan untuk mematuhi aturan adalah "anti-sosialis" dan mereka yang tidak mematuhi dapat didenda.
Baca Juga: Dikatakan Terlemah, Benarkah Angkatan Udara Korea Utara akan Runtuh
Nama yang dapat digunakan di bawah aturan baru yang dikutip oleh laporan Mirror termasuk Pok Il yang berarti 'bom' , Chung Sim berarti 'kesetiaan' dan Ui Song berarti 'satelit'.